Work! Cara Mengatasi Dollar Kuning Pada Video YouTube

Ketika channel YouTube berhasil dimonetisasi pasti pada setiap video ada indikator dollar hijau, dollar kuning dan logo dollar dicoret lalu apakah arti semua itu?

Cara Mengatasi Dollar Kuning YouTube

Pada umunya ketika pada video mendapatkan dollar kuning maka terjadi pembatasan iklan, yang artinya konten tidak tersedia untuk beberapa iklan, atau gampangnya tidak relevan untuk pengiklan.

Jika pada video memiliki dollar berwarna hijau berarti sangat cocok untuk semua pengiklan (tidak memiliki masalah) sedangkan jika mendapatkan logo dollar dicoret berarti video tidak dapat dimonetisasi dikarenakan berbagai macam alasan.

Tentu ketika iklan dibatasi akan membuat penghasilan menurun karena sedikitnya iklan yang dapat tampil pada sebuah video. Lalu apakah ada cara untuk mengatasi dollar kuning? Tentu ada dong!



Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan panduan untuk mengubah dollar kuning menjadi hijau agar video dapat dimonetisasi semua iklan, namun sebelum itu mari kita cari tau apa penyebabnya terlebih dahulu.


Penyebab Dollar Kuning YouTube

Untuk membuat dollar menjadi hijau kembali, pertama kamu harus mengetahui letak kesalahan terlebih dahulu. Karena penyebab munculnya dollar kuning dipengaruhi berbagai faktor.

Hal ini sangat jarang diketahui oleh YouTuber pemula, karena mereka tidak mengetahui Ketentuan, dan Pedoman Komunitas YouTube, beberapa hal yang menyebabkan iklan dibatasi adalah:


1. Video Mengandung Konten Dewasa

Dalam berbagai macam sosial media terkenal seperti Instagram, Facebook dan Twitter sangat melarang sekali akan konten yang berbau dewasa (18+), karena bagaimanapun konten jenis ini sangat dilarang diberbagai negara.

Untuk itu pastikan video yang kamu buat terbebas dari konten yang berbau dewasa, seperti menampilkan bagian tubuh yang sensitif atau bahkan vulgar.
Berapa Lama Peninjauan Monetisasi YouTube?
Perlu diingat bahwa menampilkan gambar / video yang memicu/merangsang seksualitas manusia juga akan terkena pembatasan iklan.

Sekenario buruknya jika mengupload konten berbau dewasa, channel akan mendapatkan strike atau teguran Komunitas dari YouTube, saya sendiri pernah mengalaminya ketika membuat Rekomendasi Game Dewasa Android.


2. Terdapat Hal Sensitif (Kekerasan, Darah, Rasis, dll)

Tahukah kamu munculnya kebijakan baru yakni harus memiliki 4,000 jam tayang sekaligus 1,000 Subcriber semua berawal dari poin kedua ini. Pada tahun berapa saya lupa, YouTube sempat digegerkan dan diserang oleh berbagai media besar.

Dikarenakan terdapat konten sensitif yang berbau SARA atau lebih menuju ke Rasisme dan Terorisme, gara gara hal inilah kebijakan baru muncul, tujuanya sih baik yakni menjaka ekosistem Periklanan YouTube tetap terjaga.

Namun berkat kebijakan baru inilah yang membuat para YouTuber pemula kualahan untuk mencari uang melalui platform berbagi video, kita kesampingkan hal itu terlebih dahulu.

Penyebab munculnya dollar kuning pada video juga dapat disebabkan terdapat suatu konten baik verbal maupun non-verbal yang mengikutsertakan konten Rasisme atau Terorisme.

Untuk itu jangan sekali kali membahas mengenai Politik yang ada Di Negara ini jika tidak benar benar paham akan suatu hal yang terjadi, selain akan terkena pembatasan iklan juga beresiko munculnya ancaman dari suatu pihak.


3. Thumbnail Video Mengandung Unsur Dewasa atau Hal Sensitif

Selain konten video, ternyata thumnail atau cover pada video juga sangat berpengaruh pada status monetisasi. Meskipun banyak yang lolos akan hal ini, namun membuat thumbnail dengan unsur dewasa hanya akan mendapatkan pembatasan iklan.

Meskipun isi video tidak mengandung unsur dewasa atau RASIS namun tetap saja jika cover bermasalah maka akan berdampak pada monetize video.


4. Terdapat Badword (Kata Kata Kasar)

Semakin hari teknologi semakin berkembang sehingga muncul yang namanya Voice Detector, dalam fitur ini mampu menterjemahkan suara ke dalam bentuk tulisan.

Hal ini juga sudah di implementasikan pada Google Translate dan Voice yang dimana mampu mengubah suara ke dalam bentuk teks begitu juga sebaliknya, mampu mengubah teks ke dalam bentuk suara.
Cara Menghindari Copyright (Hak Cipta) Video YouTube, Terbaru!
Teknologi ini juga diterapkan pada YouTube yang dimana membantu menterjemahkan suara pada video ke dalam bentuk tulisan bahasa. Hal ini juga mampu mendeteksi kata kata tidak pantas seperti badword.

Terlalu banyak mengucakpan badword adalah salah satu faktor pihak Google melakukan pembatasan iklan, seperti halnya mengucap kata anjing, kon**l, dan sebagainya.

Jika ingin mengindari pembatasan iklan, buatlah suatu konten yang bersih dari badword (Family Friendly), coba tonton YouTuber Gamer terkenal yang bernama MiawAug, dia tidak pernah mengucapkan kata kata kotor setiap bermain video game.

Harapanya dengan menonton MiawAug pada kreator dapat termotivasi untuk membuat konten yang family friendly dan dapat dinikmati oleh segala usia.


5. Judul Video Mengandung Kata Terlarang

Pernahkan kalian melihat sebuah video yang memiliki judul dipadukan dengan sebuah angka? Misalnya kata Dewasa menjadi Dew4sa. Sebenarnya apa sih manfaatnya?

Ternyata faktor lain pembatasan iklan disebabkan adanya sebuah kata tidak pantas pada sebuah judul video seperti halnya sebuah Badword. Sebenarnya ada cara untuk menanipulasi sebuah judul, namun tidak disarankan.

Seperti mengganti beberapa huruf menjadi angka numerik, misalnya kata Nafaskuda diubah menjadi N4F4S KUDA. Memang terlihat alay namun cara tersebut masih bisa digunakan sampai sekarang.


6. Deskripsi & TAG Mengandung Tautan Berbahaya & Kata Sensitif

Ketika ingin mengoptimasi sebuah SEO atau Search Engine Optimation tentu kita harus menfaatkan sebuah fitur Deskripsi dan juga TAG.

Namun masih sama seputar badword, yakni ketika pengguna memasukan kata tidak pantas atau sensitif kedalam Deskripsi atau TAG akan berakibat pada dollar kuning.

Bahkan mengikut sertakan sebuah link (alamat) yang mengandung virus atau unsur dewasa pun juga akan terkena dampaknya. Untuk itu melakukan optimasi ya sewajarnya saja.


7. Terdapat Pembatasan Usia

Sudah sewajarnya konten dewasa diberikan pembatasan usiaagar orang orang yang dibawah umur tidak dapat mengaksesnya. Mengaktifkan fitur pembatasan usia juga berakibat pada tidak bisa dimonetisasi sebuah video.

Karena pengiklan juga tidak ingin iklanya ditampilkan kedalam sebuah konten yang menyesatkan, seperti konten dewasa.
Solusi Masalah Tab Monetisasi YouTube Dinonaktifkan Terbaru!
Mungkin hanya 7 Faktor diatas yang membuat video youtube terdapat dollar kuning. Jika sudah mengetahui letak kesalahanya, silahkan perbaiki konten terlebih dahulu.

Seperti mengedit ulang video yang memiliki kesalahan, memperbaiki judul, deskripsi, meta tag dan lainya. Setelah itu kamu bisa mengupload kembali versi video yang telah diperbaiki.

Namun ketika merasa konten sudah sesuai dengan Pedoman Komunitas dan merasa tidak melanggar namun dollar masih kuning, kamu bisa mengajukan review kepada pihak YouTube.

Karena Pihak YouTube sendiri mengatakan bahwa, terkadang terjadi kesalahan sistem sehingga beberapa video dilakukan pembatasan iklan, lantas bagaimana cara meminta tinjau ulang? Berikut caranya.


Cara Mengajukan Review Monetisasi Video

Hal yang harus diperhatikan sebelum mengajukan peninjauan, pastikan video sudah sesuai dengan pedoman sekaligus tidak melanggar (bisa membaca penyebabnya diatas).

Ketika sudah yakin tidak melanggar silahkan masuk kedalam YouTube Creator Studio pada channel masing masing.

YouTube Creator Studio




Pilih video / konten yang mendapatkan logo dollar kuning, dan klik tulisan Request Review atau dalam Bahasa Indonesia adalah Minta Peninjauan.

Meminta Peninjauan Ulang Video

Nantinya kamu akan diarahkan kepada detail video, untuk meminta peninjauan silahkan klik tombol Request Manual Review seperti gambar diatas.

Konfirmasi Review Manual

Disini kebijakan pengajuan review harus memiliki view diatas 1,000 terlebih dahulu. Tapi tenang, meskipun video kamu belum mencapai 1,000 view tetap bisa mengajukan review.

Caranya adalah memberikan ceklist pada I confirm my video is suitable for all advertisers dan langkah selanjutnya adalah Submit for Review.

Notifikasi Peninjauan Manual

Ketika pengajuan peninjauan berhasil, nantinya kamu akan mendapatkan pesaan “Review requested. Right now we are only able to review videos with at least 1,000 view in the past 7 days. We’ll reivew your video once it reaches that threshold”.

Jika diartikan dalam Bahasa Indonesia tuh intinya adalah, Pihak YouTube hanya meninjau video, ketika sudah mencapai 1,000 view dalam seminggu. Namun tak perlu khawatir akan hal itu, nyatanya video saya yang memiliki view kurang dari 1,000 masih tetap bisa mengajukan dan berhasil.

1Pemberitahuan Monetisasi Diaktifkan Kembali

Ketika sudah berhasil atau pihak YouTube menyatakan bahwa video layak untuk segala pengiklan, nantinya kamu akan mendapatkan notifikasi melalui email yang memiliki isi.

Great news! After manually reviewing yout video, we’ve determined that it is suitable for all advertisers

Jika kamu mendapatkan email yang serupa, berarti video kamu yang sebelumnya memiliki dollar berwarna kuning sekarang sudah berubah menjadi dollar hijau.

Sangat mudah bukan untuk mengatasi masalah monetisasi video pada channel YouTube? Kamu juga bisa meningkatkan jumlah penonton / view pada video dengan cara melakukan Optimasi SEO.

Bisa membaca pada artikel Panduan Optimasi SEO dichannel YouTube, dengan memanfaatkan SEO sebagai pondasi awal, lama kelamaan sebuah channel youtube akan kebanjiran visitor dengan sendirinya.

Baca juga